Assalamu'alaikum pembaca semuanya, postingan kali ini saya akan membagikan hadist shahih bukhari nomor 25 sampai 27. Hadist nomor 25 menjelaskan tentang hal yang paling utama dalam islam, hadist nomor 26 menjelaskan tentang iman dan islam. Semoga bermanfaat bagi pebaca semuanya.
BUKHARI No. 25
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ يُونُسَ وَمُوسَى بْنُ إِسْمَاعِيلَ قَالَا حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ سَعْدٍ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ شِهَابٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَأَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ أَيُّ الْعَمَلِ أَفْضَلُ فَقَالَ إِيمَانٌ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ قِيلَ ثُمَّ مَاذَا قَالَ الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ قِيلَ ثُمَّ مَاذَا قَالَ حَجٌّ مَبْرُورٌ
Telah menceritakan
kepada kami Ahmad bin Yunus dan Musa bin Isma'il keduanya berkata, telah
menceritakan kepada kami Ibrahim bin Sa'd berkata, telah menceritakan
kepada kami Ibnu Syihab dari Sa'id bin Al Musayyab dari Abu Hurairah,
bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ditanya tentang Islam,
manakah yang paling utama? Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
menjawab: "Iman kepada Allah dan Rasul-Nya". Lalu ditanya lagi: "Lalu
apa?" Beliau menjawab: "Al Jihad fi sabilillah (berperang di jalan
Allah). Lalu ditanya lagi: "Kemudian apa lagi?" Jawab Beliau shallallahu
'alaihi wasallam: "haji mabrur".
BUKHARI No. 26
حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ قَالَ أَخْبَرَنَا
شُعَيْبٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ أَخْبَرَنِي عَامِرُ بْنُ سَعْدِ بْنِ
أَبِي وَقَّاصٍ عَنْ سَعْدٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُأَنَّ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَعْطَى رَهْطًا وَسَعْدٌ جَالِسٌ
فَتَرَكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَجُلًا هُوَ
أَعْجَبُهُمْ إِلَيَّ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا لَكَ عَنْ فُلَانٍ
فَوَاللَّهِ إِنِّي لَأَرَاهُ مُؤْمِنًا فَقَالَ أَوْ مُسْلِمًا فَسَكَتُّ
قَلِيلًا ثُمَّ غَلَبَنِي مَا أَعْلَمُ مِنْهُ فَعُدْتُ لِمَقَالَتِي
فَقُلْتُ مَا لَكَ عَنْ فُلَانٍ فَوَاللَّهِ إِنِّي لَأَرَاهُ مُؤْمِنًا
فَقَالَ أَوْ مُسْلِمًا ثُمَّ غَلَبَنِي مَا أَعْلَمُ مِنْهُ فَعُدْتُ
لِمَقَالَتِي وَعَادَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
ثُمَّ قَالَ يَا سَعْدُ إِنِّي لَأُعْطِي الرَّجُلَ وَغَيْرُهُ أَحَبُّ
إِلَيَّ مِنْهُ خَشْيَةَ أَنْ يَكُبَّهُ اللَّهُ فِي النَّارِوَرَوَاهُ
يُونُسُ وَصَالِحٌ وَمَعْمَرٌ وَابْنُ أَخِي الزُّهْرِيِّ عَنْ
الزُّهْرِيِّ
Telah
menceritakan kepada kami Abu Al Yaman berkata, telah mengabarkan kepada
kami Syu'aib dari Az Zuhri berkata, telah mengabarkan kepadaku 'Amir bin
Sa'd bin Abu Waqash dari Sa'd, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam memberikan makanan kepada beberapa orang dan saat itu Sa'd
sedang duduk. Tetapi Beliau tidak memberi makanan tersebut kepada
seorang laki-laki, padahal orang tersebut yang paling berkesan bagiku
diantara mereka yang ada, maka aku bertanya kepada Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam: "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan si
fulan? Sungguh aku melihat dia sebagai seorang mu'min." Nabi shallallahu
'alaihi wasallam membalas: "atau dia muslim?" Kemudian aku terdiam
sejenak, dan aku terdorong untuk lebih memastikan apa yang dimaksud
Beliau shallallahu 'alaihi wasallam, maka aku ulangi ucapanku: "Wahai
Rasulullah, bagaimana dengan si fulan? Sungguh aku memandangnya sebagai
seorang mu'min." Nabi shallallahu 'alaihi wasallam membalas: "atau dia
muslim?" Lalu aku terdorong lagi untuk lebih memastikan apa yang
dimaksudnya hingga aku ulangi lagi pertanyaanku. Lalu Nabi shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Wahai Sa'd, sesungguhnya aku juga akan
memberi kepada orang tersebut. Namun aku lebih suka memberi kepada yang
lainnya dari pada memberi kepada dia, karena aku takut kalau Allah akan
mencampakkannya ke neraka". Yunus, Shalih, Ma'mar dan keponakan Az
Zuhri, telah meriwayatkan dari Az Zuhri
BUKHARI No. 27
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ
عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ عَنْ أَبِي الْخَيْرِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ
بْنِ عَمْرٍوأَنَّ رَجُلًا سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الْإِسْلَامِ خَيْرٌ قَالَ تُطْعِمُ الطَّعَامَ
وَتَقْرَأُ السَّلَامَ عَلَى مَنْ عَرَفْتَ وَمَنْ لَمْ تَعْرِفْ
Telah menceritakan
kepada kami Qutaibah berkata, telah menceritakan kepada kami Al Laits
dari Yazid bin Abu Habib dari Abu Al Khair dari Abdullah bin 'Amru bahwa
ada seseorang bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam;
"Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
menjawab: "Kamu memberi makan dan memberi salam kepada orang yang kamu
kenal dan yang tidak kamu kenal".