Di tahun 2018 pendaftaran untuk menjadi publisher google adsense katanya semakin sulit, apalagi sekarang proses review juga memakan waktu yang lumayan lama. Banyak juga uang mendaftar namun ditolak oleh pihak google adsense walau disertai dengan alasan penolakan. Jadi bagaimana tips agar bisa lulus untuk mendaftar menjadi publisher google adsense di tahun 2018 ini?. Berikut akan penulis coba berbagi tips nya kepada pembaca setia fisika islam semuanya.
Alasan utama yang menyebabkan pendaftaran AdSense ditolak adalah karena tidak jelasnya identitas sebuah dan blog dan belum memenuhi standar untuk didaftarkan dalam program adsense. Hal ini terlihat dari banyaknya yang mendapatkan penolakan lantaran hal yang demikian. Apakah karena jumlah postingan yang sedikit? Penulis rasa tidak juga karena ada beberapa blog yang sempat penulis bimbing untuk mendaftar hanya memiliki postingan sekitar 30 dan baru berusia dibawah 2 bulan. Jadi dapat disimpulkan jumlah postingan bukanlah faktor utama yang menentukan lulus atau tidaknya dalam prndaftaran google adsense.
Jadi bagaimana tips agar cepat diterima google adsense? Ada beberapa tips yang bisa Anda terapkan dan sudah terbukti berhasil berdasarkan pengalaman penulis sendiri.
1. Membuat Identitas Blog
Identitas blog adalah sangat penting sekali sebagai faktor penentu lulus atau tidaknya pendaftaran Google AdSense. Saya sering bilang kepada teman teman yang mau mendaftar ke google adsense untuk memperhatikan hal ini. Kenapa demikian? Coba Anda pikirkan, Google AdSense memberikan iklan kepada website Anda yang mana iklan tersebut sudah dipercayakan oleh pengiklan kepada mereka, jadi mungkinkah mereka mau menempatkannya di blog atau website yang tidak jelas siapa pemiliknya? Ibarat Anda berdagang, maukah Anda menitipkan barang dagangan Anda di toko yang bahkan Anda tidak kenal siapa pemiliknya, berapa penjualannya dan bagaimana komsumennya? Demikian pula Google AdSense.
Jadi yang dibutuhkan untuk membuat identitas blof ini yaitu menu Kontak, Tentang, Kebijakan Privasi dan Disclaimer. Namun disclaimer jika tidak ada tidak masalah juga, yang penting adalah yang tiga tadi harus ada di header ataupun footer blog Anda. Bagaimana cara membuatnya? Silakan lihat contoh yang terdapat di blog ini. Silakan di copy dan sesuaikan dengan Alamat blog Anda masing masing.
2. Memakai Top Level Domain
Hampir dipastikan penyebab pendaftaran Google AdSense ditolak adalah karena sebuah blog tidak menggunakan domain berbayar. Mungkin ada yang tidak sependapat dengan saya dengan alasan ada kok blog yang menggunakan domain gratisan dan di pasangi iklan AdSense. Perlu pembaca ketahui, bahwa iklan adsense yang ada di blognya bisa jadi karena akun adsense nya yang non hosted. Jadi Akun adsense memang sudah didapatkan sebelumnya dari blog yang lain dan dipasankan kodenya pada domain gratisan tersebut. Kenapa saya yakin bahwa faktor ini berpengaruh karena pernah saya mendaftarkan sebuah blog gratisan lalu ditolak dan kemudian saya upgrade domainnya menjadi TLD dan saya daftarkan ulang tanpa merubah sedikitpun dari blog tersebut kecuali domain itu. Dan beberapa jam kemudian dapat balasan bahwa pendaftaran disetujui. Hal ini membuktikan bahwa domain berbayar merupakan faktor penentu kelulusan saat mendaftar Google AdSense.
3. Membuat Konten Berkualitas
Seperti biasa hal yang satu ini tidak dapat kita abaikan karena memang jelas sangat penting. Namun apakah postingan berkualitas itu adalah postingan yang jumlah artikelnya banyak? Sama sekali bukan demikian. Kualitas sebuah konten tergantung dari banyaknya traffik yang didapatkan dan lamanya akses dari pengujung pada postingan tersebut. Artinya semakin lama orang membuka sebuah laman pada blog Anda maka ini mengindikasikan bahwa pembaca sedang serius membaca isi konten blog Anda dan google memberikan penilaian tersendiri untuk hal ini. Untuk mengetahui hal tersebut Anda bisa memanfaatkan Google Analityc.
4. Memakai Template Blog Responsive
Hal ini juga salah satu tips agar lulus pendaftaran google adsense. Penggunaan template yang responsive akan memudahkan google adsense untuk menentukan apakah blog ini memiliki widget atau tataletak yang strategis saat dipasangi iklan. Di dalam penempatan iklan juga ada aturan tersendiri yang wajib diketahui oleh para publisher. Jadi jika template yang anda gunakan asal asalan maka memberikan kemungkinan adanya pelanggaran pada saat penempatan script iklan AdSense nantinya dan membuat pendaftaran google adsense anda ditolak.
Baca Juga : Apa itu template responsive?
Demikianlah beberapa tips yang dapat Anda terapkan agar lulus pendaftaran menjadi publisher google adsense. Jika ada pertanyaan lain silakan tanyakan di kolom komentar atau hubungi penulis di menu kontak. Terimakasih sudah berkujung dan semoga sukses.